![]() Ketika saya sedang mencari cara baru untuk mengatur diri sendiri dan segala kekacauan otak melalui bullet journal, saya langsung terpikir bahwa cara ini juga akan bermanfaat banget untuk kehamilan. Yang menarik dari bullet journal adalah, kreasi tanpa batas, dan peruntukan tanpa batas. Jurnal bisa berisi catatan perkembangan janin dari minggu ke minggu, atau bulan ke bulan, hingga pencatatan kebiasaan yang ingin dicapai dalam kehamilan. Jadi, tidak akan terjadi lagi Ibu terlewat ikut kelas atau memantau ilmu di live IG yang begitu bertebaran di era ini. Tidak terlewat lagi jadwal untuk lari, yoga, mempelajari topik tertentu sebagai suplai ide membuat birth plan, dan lain sebagainya. Pemberdayaan diri Ibu pun bisa terlaksana dengan lebih optimal. Menjurnal juga bisa jadi sarana self healing lho. Bumil coba deh tuangkan perasaan, termasuk galau sedih dan marah yang sedang hadir. Akui perasaan yang hadir melalui tulisan sangat membantu melepaskan rasa tidak nyaman tersebut sehingga tidak ‘mampet’ di dalam pikiran Ibu. It’s okay to feel uncomfortable lho! Tuangkan juga apa hal yang membuat bahagia pada hari ini, sehingga kita juga bisa selalu memiliki hal untuk disyukuri. Kalau kita bukan orang yang artsy, ngga perlu terlalu terintimidasi sama penampakan cantik cantik dari contoh bullet journal di internet ya! Awalnya saya juga sempat terlalu pusing membuat cantik jurnal saya. Tapi akhirnya ‘berdamai’ dengan diri sendiri yang tidak terlalu hobi eksplorasi dengan keindahan, yang akhirnya layoutnya dan warnanya begitu begitu saja setiap bulan and I am happy with that. Inspirasi Bullet Journal
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorRika Widjono ARSIP
December 2022
KATEGORI |